Cara Memperbaiki Mesin Grenda Maktec Tidak Hidup – Mesin grenda merupakan alat pertukangan yang banyak di gunakan dalam berbagai aktifitas kerja untuk membantu mempercepat proses pengerjaan dan menghasilkan kualitas produk yang di harapkan konsumen. banyak pekerjaan yang sangat membutuhkan alat grenda untuk memperoleh hasil yang maksimal, salah satu diantaranya ialah bengkel las, tukang bangunan, dan perusahaan jasa yang lainnya.
Mesin grenda banyak di gunakan untuk pekerjaan pemolesan sisa pengelasan pada besi kemudian sebagai alat potong keramik juga sebagai alat pemoles batu akik, karena fungsinya yang sangat penting sehingga mesin grenda merupakan suatu kebutuhan pokok yang harus di miliki oleh para pelaku usaha di bidang pertukangan. oleh karena itu sekarang banyak sekali produk grenda dengan berbagai merk dan kelebihan yang telah bersaing di pasaran, salah satu merk yang telah banyak di pakai oleh konsumen yaitu grenda maktec.
Karena fungsinya yang sangat penting dan salah satu kebutuhan utama para pelaku usaha di bidang pertukangan maka mesin grenda ini harus selalu dalam kondisi yang prima agar ketika akan di gunakan tidak mengalami masalah yang menggangu aktifitas pekerjaaan yang sudah di rencanakan. oleh karena pada kesempatan kali ini saya ingin memberikan sedikit pengalaman atau tips tentang cara memperbaiki grenda maktec tidak hidup.
Mesin grenda mempunyai kecepatan mencapai 2800 rpm sehingga dalam penggunaanya di perlukan kekuatan fisik dan kehati-hatian agar tidak mencelakai pada penggunanya, mesin grenda mempunyai daya listrik 550 watt, sebenarnya mesin grenda tangan ini mempunyai komponen yang sangat simpel sehingga memudahkan kita untuk memperbaiki ketika mesin grenda tersebut mengalami masalah.
Apabila mesin grenda mengalami masalah tidak bisa di hidupkan maka langkah-langkah yang perlu di lakukan ialah sebagai berikut :
Cara Memperbaiki Mesin Grenda Maktec Tidak Hidup
1. Periksa carbon brush
- carbon brush merupakan alat penghubung aliran listrik apabila mesin grenda mati bisa jadi carbon brush di mesin telah habis atau pendek sehingga aliran lisrrik tidak terhubung.carbon brush ini terletak di samping mesin dan ada penutup lubang yang melepasnya dengan cara di putar menggunakan obeng min. usahakan untuk selalu mengecek kondisi carbon brush setiap kali akan di gunakan karena apabila telah pendek namun mesin masih di gunakan maka apabila habis pada posisi di hidupkan dapat merusak konektor armature.
2. Periksa kabel penghubung
- cek kondisi kabel kemudian ukur menggunakan alat tester apakah kabel tersebut masih terhubung dengan baik atau ada yang putus dan terbakar di bagian kabel tersebut. biasanya karena kondisi yang sangat panas karena pemakaian maka kabel lama-kelamaan akan lemah dan bisa putus di bagian dalamnya sehingga mengakibatkan mesin grenda tidak hidup.
3. Periksa saklar/ switch on/off
- ukur dengan menggunakan tester ujung min dan plus dari saklar tersebut, pastikan tidak ada yang rusak dari switch grenda tersebut, apabila pada posisi On tapi kedua ujung saklar tersebut tidak terkoneksi ketika di ukur maka sudah dapat di pastikan saklar tersebut telah rusak.
4. Periksa kondisi bearing
- coba putar bagian kepala grenda dan cek kondisi bearing pada armature, karena apabila bearing mesin grenda tersebut macet maka akan mengakibatkan mesin grenda tidak mau hidup karena berat posisi putarannya.
5. Periksa Stator
- memeriksa kondisi stator grenda secara fisik dengan memperhatikan kondisi lilitan dinamonya apakah ada yang terbakar atau putus, kemudian ukur dengan tester antara ujung yang terdapat cincin stator hubungkan dengan ujung yang satunya apabila ada koneksi berarti masih bisa di pakai kemudian ukur ujung yang sebelah lagi dengan cara yang sama, pada stator ini terdapat empat ujung kabel yang mana dua diantaranya sebagai cincin stator pada brush holder.
6. Periksa Kondisi Armature
- cek kondisi armature dengan cara periksa apakah ada yang terbakar atau putus kemudian cek dengan tester tiap ujung konector yang bawah harus saling berhubungan apabila dari beberapa konector tersebut tidak terhubung berarti armature dalam kondisi mati.
- perlu di perhatikan apabila kita menyalakan mesin grenda namun putaran mesin tersebut lambat maka kemungkinan armature pada mesin grenda tersebut lemah dan biasanya akan menimbulkan temperature panas pada mesin, karena putaran normal ialah mencapai 2800 rpm.
Untuk mengantisipasi kerusakan yang fatal pada mesin grenda maktec yang kita punya maka harus di perhatikan perawatan dan cara pemakaian yang benar, misalnya setelah mesin di pakai dan selesai dari aktifitas usahakan hidupkan mesin grenda tanpa beban sekitar lima menit agar kotoran yang menempel pada daerah dalam grenda akan terbuang lewat ventilasi udara terutama sehabis pemakain yang berdebu padet, kemudian apabila ketika mesin grenda di hidupkan dan terasa kurang stabil atau bunyi suara kasar maka usahakan untuk segera memeriksa dan memperbaikinya agar tidak bertambah parah.
Jangan mengganti carbon brush dengan ukuran yang berbeda dari mesin grenda tersebut karena akan mempengaruhi kinerja armature dan akan merusak konektor dari armature tersebut, serta usahakan untuk memeriksa kondisi carbon brush sebelum menggunakan mesin grenda apabila sudah pendek maka segera ganti carbon brush tersebut dengan yang baru dan berbahan baku yang bagus.
Pada saat kita menyimpan mesin grenda tersebut perlu di perhatikan kondisi tempatnya usahakan jangan yang terlalu lembab, usahakan jangan sampai terkena air karena akan mempengaruhi kondisi rangkaian elektroniknya, jauhkan dari jangkauan anak-anak agar terhindar dari kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja, dan gunakan alat pengaman ketika kita menggunakan mesin grenda tersebut semisal pakai kaca mata dan sarung tangan.
Semoga artikel yang sederhana ini dapat memberikan manfaat serta bisa menjadi sarana tukar informasi dan pengalaman dan apabila ada kekurangan saya mohon maaf serta sampai berjumpa lagi pada artikel saya yang selanjutnya selain dari Cara memperbaiki mesin grenda maktec tidak hidup.